Jumat, 16 Mei 2008

How to Improve Your Communication Skill


by : Sri Wening Utami


“Maukah kau menikah denganku, sayang?” tanya seorang pria kepada pujaan hatinya. Lalu terdengar tepuk tangan riuh dan sorakan semangat memenuhi ruangan aula lama St Arnoldus malam itu, Selasa 29 April 2008. Lalu sang wanita pun membalas:


“Ah yang bener nih? Kamu serius? bla…bla………..dan seterusnya. Terdengar audience mendukung dengan bertepuk tangan dan bersorak ”Ye...ye....!” Untuk menyemangati sepasang muda mudi ini.

Mas Joko dan Mbak Nuli nama pemeran utama fragmen kecil ini. Sebuah contoh komunikasi kecil yang cukup menghangatkan suasana.

“Semudah itukah berkomunikasi? Sesederhana itukah? Mengungkapkan apa yang di hati, pikiran dan perasaan kita kepada orang lain? Samakah maksudnya apa yang diungkapkan seseorang dengan yang mendengarnya? Yuk, kita bongkar abis lebih dalam lagi tentang communication skill ini dari pakarnya.” ujar Elsye yang membuka acara TOP INTIP KKMK malam itu.

Pembicaranya kali ini adalah Antonius Arif Dwi Widodo yang akrab dipanggil dengan sebutan Mas Arif. Beliau adalah Senior Manager di PT Samsung Electronic Indonesia. Juga pernah aktif di KKMK St Arnoldus (1997-1999). Seorang praktisi dan professional yang banyak memberikan training kepada banyak orang. Kali ini tema yang diangkat adalah ini How to Improve Your Communication Skill?”


Tapi, sebelumnya sebuah games perkenalan pun dimainkan.
Sebuah selendang cukup membantu mengakrabkan peserta satu sama lain. Tak kenal maka tak sayang! Mas Arif juga menggaris bawahi bahwa kita sebagai orang Katolik sering meng-eksklusif-kan diri, tidak mau mengenal orang lain yang masih asing buat kita. Contoh saja walaupun sesama orang katolik tapi terbukti dengan setiap datang ke pertemuan kita tidak saling sapa, salaman. Di gereja, saja kita seperti orang asing satu dengan yang lain meski duduk bersebelahan.


Orang yang bisa mengaktualisasikan diri adalah orang yang bisa menggabungkan otak kiri dan otak kanan.

Korintus 1 – 13 Pintar seperti apapun, bila tidak punya kasih, tidak akan ada gunanya. Yang ada hanyalah KESOMBONGAN.

Perilaku bebeda dalam level berbeda dalam kesempatan yang berbeda pula.

Setiap orang memiliki level dominan, bila level dominan terpenuhi maka akan beralih ke level diatasnya.

Setiap masalah berasal dari kurangnya komunikasi, untuk meredam masalah yang timbul dilakukan dengan komunikasi yang lebih baik pula.

Pembicara mengajak peserta untuk saling berhadapan berpasangan, kemudian melihat partnernya masing-masing dengan perasaan tidak senang, maka apa yang dirasakan? Kehampaan, terabaikan dst

Kemudian melihat dengan tersenyum, yang dirasakan akan berbeda yaitu lebih menyenangkan, dihargai. Untuk itu sebaiknya dengan sesama jangan terlalu membatasi diri.

Kenali watak manusia sehingga dapat berkomunikasi dengan baik.

Pembicara kembali mengajak untuk melatih teknik komunikasi dengan melihat mata partner masing-masing dan membahas apa yang dirasakan.

Mata tidak memberi informasi, ………..

Kenali watak manusia sehingga dapat berkomunikasi dengan baik.

Pembicara kembali mengajak untuk melatih teknik komunikasi dengan melihat mata partner masing-masing dan membahas apa yang dirasakan.

Mata tidak memberi informasi, ………..

Bagaimana berkomunikasi yang baik:

  1. Mendengarkan (listening)
  2. Menanggapi (respon)
  3. Bertanya (question)


Bila kita berkarya atas dasar kasih dan ketulusan maka kita dapat berkomunikasi dengan baik. Sehingga kesuksesan dalam pekerjaan dan dalam setiap relasi bukan merupakan hal yang sulit. Hidup kita pun jadi lebih bermakna dan berarti.

TOP INTIP KKMK edisi April punya ke-khasan yang unik karena Mas Arif menutup acara malam itu dengan permainan biola yang sangat cantik. So many talent ya? he..he......Romo Agus selaku moderator kepemudaan juga ikut hadir malam itu. Terakhir tentu saja dengan berfoto bersama utk melengkapi album KKMK nanti tentunya.